Beda? Don’t Worry Be Happy

     
       Sahabatku, coba kita berpikir di lingkungan kita, banyak orang yang sama rambutnya, sama namanya, sama pakaiannya, sama hartanya dan lain sabagainya. Tapi apakah mendapatkan fisik yang sama dari Allah? Dan apakah memiliki kebahagian yang sama? Tentu tidak bukan, orang kembar pun pasti berbeda fisiknya dan kebahagiaannya yang didapat. Apa anda menyadari hal itu?
Begitu pula dengan hewan dan tumbuhan, bisa sama bentuknya tapi tetap saja berbeda. Bunga mawar, bunga melati dan lain sebagainya. Aromanya tentu berbeda bukan?
Dan tahukah anda, hal ini membuktikan, bahwa Allah menciptakan makhluk hidup dengan berbeda-beda. Makhluk yang di langit dan di dunia pun pasti berbeda, perbedaan itulah yang membuat dunia ini indah, menarik, menawan, cerah bersinar, cantik mempesona, dan perbedaan itulah yang membuat kita semakin tahu banyak hal. So beda! Don’t worry be happy. Jangan khawatir, saya punya cerita seru untuk membuktikan kalau beda itu tidak menjadi masalah justru penting.
Para sahabat Rasululloh, tatkala beliau bermusyawarah dengan para sahabat tentang tawanan perang Badar, maka sahabat mengemukakan pendapatnya masing-masing dengan apa yang dianggapnya benar. Abu Bakar misalnya, mengemukakan pendapat agar para tawanan itu diampuni, sedang Umar perpendapat tawanan tersebut harus dihukum. Masing-masing pendapat sahabatnya itu diberi tanggapan positif oleh Rasululloh Saw. Tampak bahwa kedua sahabat tersebut masing-masing mengemukakan pandapat yang dianggap benar, sebagaimana ditunjukkan oleh pikirannya yang bebas dan perbedaannya yang khusus dalam memecahkan masalah.
Ketika kita membaca cerita di atas, kita tahu bahwa perbedaan itu penting, dan bagi Rasulullah tidak menjadi masalah. Kita hidup bersosial di Indonesia ini berbeda bukan? Jangan jadi masalah akan perbedaan. Pemuda Indonesia harus perkasa, harus bekerja keras bagi bangsa Indonesia ini, ketika ada perbedaan dengan kaum tua pecahkan masalah itu dengan kepala dingin. Tidak dengan amarah yang menggebu-gebu. Karna letak kebahagiaan bukanlah dalam persamaannya, tapi dalam menyikapi perbedaan itu dengan baik. Kaya dan miskin tidak menjadi penghalang untuk menciptakan kebahagiaan. Terlebih untuk memenangkan kedudukan, dengan saling merendahkan lawan, menunjukan kekayaan, kepandaian dengan niat menjatuhkan, bukan seperti itu adanya perbedaan. Tapi perbedaan mengajarkan kita untuk mensyukuri nikmat Allah, dan memberi tahu kita keadilan Allah.
Sahabatku, meraih kebahagiaan tidaklah segampang memejamkan mata. Perlu pengorbanan yang kuat untuk mencapainya, banyaknya penghalang yang ada di antara kita, kita perlu benahi dan mempelajari lebih dalam, sehingga kita tahu trik apa yang akan kita lakukan, terlebih dalam memahami perbedaan, menerima perbedaan yang ada.


Tag : Artikel, Rahma
0 Komentar untuk "Beda? Don’t Worry Be Happy"

Back To Top