Sahabat tripepa.com yang saya sayangi, sering mendengar bukan kata “pencemaran”, apa yang anda pikirkan? Berasa status facebook, hehe. Baiklah, lupakan!
Pencemaran lingkungan yang sering kita dengar, bahkan kita sering menjumpainya bukan? Pencemaran lingkungan sudah menjadi hal yang tidak kalah pentingnya untuk diperhatikan, pencemaran lingkungan semakin hari semakin bertambah parah. Siapakah yang wajib untuk memperhatikan? Apakah pemerintah? Apakah pak rt? Atau rw setempat?
Bukan hanya mereka saja yang wajib memperhatikan lingkungan, tapi seluruh penduduk Indonesia. Bila mana llingkungan itu sekitar kampus, sekolah, tentu warga sekolah yang harus memperhatikan kalau mereka belum juga peka dengan keadaan, maka pemerintah wajib untuk turun tangan.
Karena tanpa disadari, pencemaran justru akan semakin meningkat. Dan hal ini beberapa faktor yang terlibat,
- Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat
- Pertumbuhan dan perkembangan teknologi informasi
- Bertambahnya jumlah kendaraan yang semakin meningkat
- Melemahnya perekonomian penduduk
- Melemahnya iman, sehingga berkurangnya kesadaran penduduk
Diantara kita mungkin bertanya-tanya, apa itu pencemaran lingkungan?
Pencemaran lingkungan merupakan masuknya subtansi-subtansi berbahaya ke dalam lingkungan, sehingga lingkungan akan tercemar dampak buruk dari subtansi-subtansi tersebut. Biasanya peristiwa pencemaran lingkungan disebut polusi, dan yang mengakibatkan (seperti zat, bahan dan lain sebagainya) pencemaran lingkungan atau polusi disebut polutan.
Dan saya ajak sahabat mengetahui sifat-sifat polutan itu,
- Merusak lingkungan sementara, kalau sudah bereaksi dengan zat lingkungan, maka tidak merusak lagi
- Merusak dalam jangka waktu yang lama, contohnya penggunaan Pb dalam jangka waktu yang lama/sering.
Sungguh ndonesia tercinta ini, suatu negeri yang kaya akan alamnya, kaya akan hasil panen nya, rempah dan kaya akan pulau-pulau bersejarah, namun masih terdapat pencemaran lingkungan. Bukankah akan mengganggu nilai positif Indonesia? Tugas kita semua sebagai warga negara Indonesia, untuk lebih peka terhadap lingkungan kita.
Mari kita kenali macam-macam pencemaran lingkungan:
Pencemaran Air
Air merupakan kebutuhan pokok manusia, bahkan bukan hanya manusia saja. Namun seluruh makhluk hidup. Namun penggunaan air secara negatif, dan tidak menjaga kualitas air, akan menjadikan air itu tercemar. Saya sering melihat sungai-sungai yang warnanya tidak alami lagi. Karena sudah tercampur dengan bahan-bahan kimia. Sikap para produksi barang yang menghasilkan limbah pabrik, tolonglah lebih menjaga air, jangan dibuang kesungai. Tampunglah dalam suatu tempat dan olah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan tidak mencemari air. Pabrik batik, limbahnya asal dibuang ke sungai, kalau saja kita mempunyai rasa memiliki lingkungan. Hati kita akan tergerak dengan sendirinya untuk menjaga air, dan memanfaatkan air dengan baik.
Pencemaran Udara
Udara? Siapa yang pernah melihatnya?
Pemandangan yang sering kita hadapi bukan? Berapa langkah jalan, pasti melihat dan merasakan juga pencemaran udara itu. Umumnya dihasilkan dari bahan bakar fosil yang tidak sempurna, seperti kayu, batu bara, minyak dan gasolin. Polutan gas yang masuk keudara diakibatkan aktifitas manusia atau terjadi secara alami. Dan kandungan yang ada pada polutan tersebut seperti karbon dioksida, karbon monoksida, timah, nitrogen oksida, dan sulfur dioksida.
Pencemaran Tanah
Kalau pencemaran yang satu ini, diakibatkan dari limbah rumah tangga. Coba kita perhatikan rumah kita, masih ada sampah berserakan atau tidak? Kalau tidak, syukurlah. Berarti sadar akan lingkungan. Sekarang kita tengok ketetangga kita, masih banyak sampah berserakan atau tidak. Jika masih, itulah yang mengakibatkan tanah tercemar. Misalnya dari bahan bekas yang terbuat dari plastik, tidak bisa terurai oleh tanah, justru menghambat keefektifan kerja tanah. Contoh lain adalah penggunaan pupuk secara berlebihan, akan merusak tanah. Tanah menjadi tidak subur, sulit untuk ditanami tumbuhan. Efeknya ke manusia itu sendiri, merasa dirugikan, dan secara otomatis perekonomian semakin merosot.
Sepantasnya kita sebagai generasi bangsa, sadarlah akan lingkungan kita sendiri. Tumbuhkan kesadaran dengan ilmu pengetahuan dan keimanan kita. Niscaya pencemaran lingkungan sedikit demi sedikit akan terlepas. Dengan niat yang tulus, dan proses yang menjanjikan, lingkungan idaman kita selama ini akan segera terwujud.
Terimakasih saya ucapkan, semoga tulisan kali ini bermanfaat buat saya dan sahabat tripepa.com.
0 Komentar untuk "Kenali Pencemaran Lingkungan Yuks!"