Sahabat tripepa.com ketika saya datang keacara reuni SMP setahun yang lalu, senang rasanya bertemu dan bernostalgia bersama teman-teman seangkatan. Sudah berapa tahun lamanya kami tidak bertemu. Banyak sekali perubahan yang dialami. Ketika saya bertanya profesi, dan kegiatannya mereka kebanyakan sudah menikah, dan pekerjaannya macam-macam, ada yang masih belajar dikampus, ada yang sudah menjadi guru, ada yang menjadi buruh, ada juga yang di akuntan. Cukup menarik untuk diceritakan.
Namun tidak satupun dari teman-temanku yang menjadi pengusaha, entah itu pengusaha kecil-kecilan. Padahal menjadi pengusaha merupakan salah satu pilihan profesi yang cukup ,menjanjikan loh! Menekuni dunia usaha dapat memberikan penghasilan yang memuaskan dan pengalaman yang tiada harganya.
Umumnya, kita berpikir memperoleh penghasilan untuk membiayai kebutuhan hidup itu dengan menjadi karyawan di suatu perusahaan. Coba kita buktikan? Bagaimana dengan kehidupan disekitar kita? Lebih banyak yang menjadi karyawan bukan?
Berwirausaha adalah pilihan profesi yang dapat menghasilkan banyak meteri. Syaratnya adalah:
- Menekuni usahanya
- Belajar seluk beluk usaha tersebut
- Berani mencoba peluang baru
- Siap mengahadapi resiko
Setiap kesuksesan dibangun dari sebuah karakter pribadi yang terpuji, bermoral dan mempunyai jaringan yang luas. Usaha yang sukses dibangun dari talenta-talenta yang istimewa. Seperti Bill Gates yang membangun Microsoft pada usia muda, talenta yang digabungkan dengan teknik sekaligus pendidikan yang tepat menemukan jalan untuk meraih kesuksesan.
Mengenai hal tersebut, mengenal dan mempelajari kewirausahaan sejak dini sangat penting dan diharapkan menciptakan pengusaha-pengusaha muda yang hebat dan sukses.
Seseorang harus mengenali dan belajar terlebih dahulu tentang tingkatan usaha, jenis-jenis usaha, dan karakter seorang pengusaha.
Tingkatan Usaha
- Usaha Kecil, usaha ini adalah usaha yang kalau dihitung pengeluaran uangnya atau modal awalnya diatas satu juta rupiah di bawah lima juta rupiah.
- Usaha Menengah, usaha ini adalah jenis usaha yang pengeluaran uang atau modalnya, diatas lima juta rupiah dan dibawah dua puluh juta rupiah
- Usaha Besar, usaha yang modal awalnya di atas dua puluh juta dan tanpa batas.
Jenis-jenis Usaha
a. Usaha Kuliner
Usaha kuliner, usaha yang bergerak dibidang makanan dan minuman. Usaha yang tentunya menyediakan makanan dan minuman. Dengan kita memproduksi makanan dan jenis minuman, untuk dijajakan sendiri, atau dijajakan orang lain. Contoh lainnya, membuat kue kering, kue basah, gorengan, sup buah, es cendol dan lain sebagainya. Untuk contoh yang lebih besar bisa saja dengan kita membuat tempat makan seperti warung makan, restoran dan lain sebagainya.
b. Usaha Perdagangan
Usaha Perdagangan Barang, usaha yang bergerak dalam bidang produksi dan penjualan barang. Misalnya memproduksi bahan makanan pokok, seperti beras, jagung, singkong. Kemudian kita jual, bisa melalui orang, warung, toko, dan bisa juga kita buka di rumah kita masing-masing. Contoh lainnya, bagi kita yang tinggal dikelilingi kelapa sawit, kita bisa memanfaatkan dengan pembuatan minyak dan kita jual. Produk-produk lainnya ada telor ayam, telor bebek, susu, gas, garam beryodium dan lain sebagainya. Yang bisa kita produksi dan kita jual. Yang akan menghasilakan untuk yang banyak.
- Usaha Perdagangan Produk Sekunder, usaha ini terarah pada produksi dan penjualan barang yang sekiranya kebutuhannya itu bukan pokok. Produk-produk seperti kaos oblong, sepatu, tas, kerudung, kosmetik, aneka gamis, jaket dan lain sebagainya.
- Usaha Perdagangan Produk Tersier, usaha ini tergolong mewah, karena barang-barangnya terlihat sangat mewah, seperti perhiasan emas, perak, mobil, sepeda motor. Dan lain sebagainya.
- Usaha Perdagangan Primer, seperti sembako, gula pasir, daging ayam dan lain sebagainya. Ini adalah usaha yang paling banyak di cari, karena barang-barangnya merupakan kebutuhan pokok.
- Usaha Jasa, usaha yang bergerak dalam bidang penyediaan jasa yang dibutuhkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Kalau bisnis jasa, bisa diawali dengan modal no rupiah dan bermodalkan keahlian yang dimiliki. Seperti jasa penyiaran stasiun radio, usaha bengkel, dan usaha jasa yang lain sebagainya.
Sikap Seorang Pengusaha
- Mampu menghadapi situasi dan menemukan solusi cemerlang
- Kesediaan untuk bersaing dalam dunia usaha
- Berkeyakinan teguh (percaya diri)
- Fokus dengan jenis usahanya
- Gairah untuk bekerja dan bekerja
- Memiliki target
- Mampu untuk mengatur usaha serapi mungkin
- Kegigihan untuk bertahan mencapai tujuan
- Berani dalam mengambil resiko
- Mendengarkan orang lain, mengenai penilaian usahanya
- Segera bangun jika terjatuh
Sahabat tripepa.com, demikian beberapa pelajaran yang harus dicermati dengan baik, jangan takut menjadi pengusaha, jangan takut rugi dan jangan takut terjatuh ke dalam lembah kemiskinan. Mari sejak dini kita belajar menjadi pengusaha, usaha kecil-kecilan tidak menjadi masalah. Barang kali kita akan menemukan peluang usaha yang lebih besar. Keyakinan yang teguh akan mengantarkan kita kejurang kebahagiaan. Kedengaran seram juga ya sahabat? Jurang kebahagiaan.
Semoga tulisan kali ini, bermanfaat untuk saya dan teruntuk sahabat tripepa.com, salam untuk calon pengusaha muda Indonesia. Sehingga kita mampu membeli kembali aset-aset Indonesia yang dijual oleh orang-orang tak bertanggung jawab.
0 Komentar untuk " Mari Belajar Berwirausaha Sejak Dini!"